Sebagai YouTuber maka kamu pasti ingin meningkatkan penghasilan dari channel kamu. Salah satu cara efektif untuk mencapai hal ini adalah dengan menargetkan penonton luar negeri, terutama dari negara-negara dengan RPM (Revenue Per Mille) yang tinggi.
Mari kita bahas strategi-strategi yang bisa kamu terapkan untuk memperluas jangkauan global dan meningkatkan pendapatan kamu.
Memahami RPM dan Pentingnya
Sebelum kita membahas strategi penting untuk memahami apa itu RPM. RPM atau Revenue Per Mille adalah jumlah uang yang kamu dapatkan per 1000 tayangan video.
Berbeda dengan CPM (Cost Per Mille) yang hanya menghitung pendapatan dari iklan, RPM mencakup semua sumber pendapatan YouTube seperti iklan, membership channel, Super Chat, dan pendapatan dari YouTube Premium.
Rumus untuk menghitung RPM adalah:
RPM = (Total Pendapatan / Total Views) × 1000
Memahami RPM sangat penting karena metrik ini memberikan gambaran yang lebih akurat tentang seberapa efektif kamu dalam menghasilkan uang dari konten kamu.
Mengapa Menargetkan Penonton Luar Negeri
Beberapa negara memiliki RPM yang jauh lebih tinggi dibandingkan yang lain. Misalnya, negara-negara seperti Norwegia, Jerman, dan Korea Selatan memiliki RPM yang tinggi karena ekonomi yang kuat dan tingginya penggunaan internet.
Dengan menargetkan penonton dari negara-negara ini kamu berpotensi meningkatkan pendapatan secara signifikan.
Strategi Menargetkan Penonton Luar Negeri
-
Pahami Target Penonton kamu
Langkah pertama adalah mengidentifikasi negara atau wilayah yang ingin kamu targetkan. Pelajari demografi dan minat pemirsa di wilayah tersebut. Misalnya, jika kamu menargetkan penonton di Amerika Serikat cari tahu konten apa yang sedang trending dan diminati di sana.
-
Optimalkan SEO untuk Pasar Global
Lakukan riset kata kunci yang relevan untuk audiens global. Gunakan alat seperti Google Keyword Planner atau TubeBuddy untuk menemukan kata kunci yang populer di negara target kamu. Sertakan kata kunci ini dalam judul, deskripsi, dan tag video kamu.
-
Gunakan Subtitle dan Terjemahan
Tambahkan subtitle dalam berbagai bahasa untuk membuat konten kamu lebih mudah diakses oleh penonton internasional. YouTube menyediakan fitur untuk menambahkan subtitle otomatis atau manual. kamu juga bisa menggunakan layanan terjemahan profesional untuk hasil yang lebih akurat.
-
Buat Konten yang Universal
Pilih topik yang memiliki daya tarik global. Konten seperti tutorial, hiburan, atau informasi yang relevan secara internasional cenderung lebih mudah diterima oleh penonton dari berbagai negara.
-
Optimalkan Thumbnail dan Judul
Buat thumbnail yang menarik dan informatif yang akan menonjol di hasil pencarian. Tulis judul yang jelas, menarik, dan relevan dalam bahasa target untuk mendorong penonton mengklik video kamu.
-
Manfaatkan Fitur YouTube
Gunakan fitur-fitur YouTube seperti End Screens, Cards, dan Playlists untuk meningkatkan visibilitas dan engagement. Fitur-fitur ini dapat membantu mempertahankan penonton dan meningkatkan jumlah views.
- Interaksi dengan Audiens
Engagement dengan audiens sangat penting untuk membangun komunitas yang loyal. Balas komentar, ajukan pertanyaan, dan dorong audiens untuk berpartisipasi dalam diskusi. Gunakan fitur Community di YouTube untuk berinteraksi dengan subscriber.
-
Analisis dan Adaptasi
Gunakan YouTube Analytics untuk memantau performa video kamu dan memahami dari mana penonton kamu berasal. Dengan data ini, kamu dapat menyesuaikan konten dan strategi pemasaran kamu untuk lebih efektif menjangkau audiens luar negeri.
Contoh Youtuber Sukses
Beberapa YouTuber Indonesia telah berhasil menarik audiens internasional. Contohnya adalah Meliani Sitisumartini (MelSickScreamoAnnie) dan Jerome Polin. Mereka telah berhasil menciptakan konten yang menarik bagi penonton global, membuktikan bahwa kreator Indonesia pun bisa go international.